Di kala pandemi COVID-19 yang masih belum berakhir, banyak terjadi pelanggaran protokol kesehatan di peristiwa atau acara-acara yang digelar masyarakat. Mulai dari soal pilkada sampai acara-acara ormas keagamaan.
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menyoroti tantangan mengedukasi masyarakat yang beragam.
“Masyarakat punya pola pikir sendiri. Kalau kita sudah sosialisasi dan kalau enggak dimengerti dengan budaya masyarakat, ya, sama saja. Budaya kita termasuk agama itu sesuai hal yang sensitif,” kata Prof. Wiku.
Sedangkan Maman Imanul Haq, Politisi PKB, mengatakan, ”Tidak boleh pandang bulu. Siapa pun masyarakat yang melanggar protokol [kesehatan], harus ditegakkan sanksinya.”
#MataNajwa #kapalapi