Presiden Joko Widodo menyebut proyek raksasa pemindahan ibu kota membutuhkan dana sebesar Rp466 triliun.
Kemarin sempat disebut kalau sebagian dana Ibu Kota Negara (IKN) bakal menggunakan dana penanganan COVID-19. Enggak lama, kabar tersebut dibantah oleh pemerintah.
Soal porsi penggunaan dana APBN dalam proyek ini tak luput dari sorotan. Pada 2019, Jokowi menyebut porsi APBN dalam proyek ini sebesar 19%. Lalu di situs IKN belum lama ini tercantum kalau porsi APBN mencapai 53%.
Tidak lama, kabar ini disanggah lagi oleh pemerintah sendiri.
Lalu, jadinya proyek ini bakal dapat uang dari mana, ya? Peneliti bilang proyek ini bakal sepi investor, dan kira-kira berapa persen dana APBN yang bakal dipakai?