Sebelum mengenal sistem negara, manusia hidup secara berkelompok. Tujuannya adalah untuk menjaga satu sama lain dari bahaya yang mengancam.
Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, manusia mulai membentuk negara dengan berbagai sistem pemerintahan.
Beberapa peradaban paling awal berkembang sekitar 6500 SM, ketika manusia berhenti hidup berpindah-pindah atau nomaden. Seiring berkembangnya suatu wilayah, muncul gagasan untuk membuat bangsa dan negara yang terpisah.
Terdapat 193 negara yang bergabung dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Dari keseluruhan negara tersebut, salah satu negara tertua diketahui sudah ada sejak tahun 6000 SM.
Lantas, negara mana saja yang termasuk dalam kelompok negara tertua di dunia?
Selama ribuan tahun, banyak negara yang muncul dan tenggelam karena berbagai sebab. Keberadaan negara-negara tersebut diketahui lewat penemuan peninggalan bersejarah yang menjadi bukti peradaban masa lalu.
Mengutip situs Oldest.org, berikut daftar 10 negara tertua di dunia:
- Mesir (6000 SM)
Bukti peradaban kuno menunjukkan bahwa negara ini sudah eksis sejak 6000 SM. Kala itu, kelompok pemburu menetap di Lembah Sungai Nil.
Dinasti pertama Mesir tercatat pada 3100 SM. Pada masa itu, Mesir Hulu dan Mesir Hilir bersatu di bawah kerajaan yang dipimpin oleh Raja Menes.
Istilah “Menes” merupakan sebutan untuk seorang pendiri. Para sejarawan meyakini bahwa pendiri Mesir merupakan seorang penguasa bernama Narmer.
- India (3300 SM)
Orang-orang telah menduduki wilayah India sejak 3300 SM dan dikenal dengan Peradaban Lembah Sungai Indus. Keberadaan India sebagai sebuah negara dimulai pada Periode Weda yang sekaligus menjadi titik awal penyebaran dasar Hindu.
Sementara itu, Indie modern baru baru lahir pada tahun 1947 setelah negara tersebut merdeka dari jajahan Kerajaan Inggris.
- Afganistan (3000 SM)
Negara tetangga India ini juga termasuk salah satu negara tertua di dunia. Sama seperti India, peradaban pertama yang dijumpai di Afganistan berada di sepanjang Lembah Sungai Indus, tepatnya pada 3000 SM.
Mereka mendirikan kota pertama bernama Mundigak yang lokasinya berada di dekat Kandahar saat ini. Para arkeolog menjumpai bukti keberadaan koloni kecil dari Peradaban Lembah Sungai Indus di wilayah Afganistan.
Seiring berjalannya waktu, Afganistan kedatangan orang-orang semi-nomaden dari Asia Tengah yang akhirnya menetap dan turut membawa kebudayaan mereka, menjadikan Afganistan sebagai negara yang multikultural.
- Tiongkok (2070 SM)
Tiongkok yang saat ini merupakan salah satu negara terbesar di dunia telah eksis sejak 2070 SM. Keberadaan Dinasti pertama Tiongkok yaitu Dinasti Xia tercatat pada rentang waktu 2070 SM sampai 1600 SM.
Periode dinasti Tiongkok berakhir setelah Dinasti Qing runtuh pada 1912 dan sistem republik mulai diterapkan. Republik Rakyat Tiongkok (RRT) didirikan pada 1949 dan bertahan hingga saat ini.
- Georgia (1500 SM)
Georgia merupakan negara yang berada di Eropa Timur. Sejarah mencatat Kerajaan Colchis dan Kerajaan Karlti/Iberia berada di wilayah ini. Keduanya merupakan kerajaan penting di Zaman Perunggu Eurasia, sekitar 1500 SM.
Setelah penaklukan Roma sekitar 66 SM, Roma dan wilayah Iran berperang memperebutkan Georgia selama lebih dari 700 tahun. Georgia juga sempat jatuh ke tangan penakluk Muslim pada abad ke-7 M. Setelah lepas dari Kekaisaran Rusia, Georgia menjadi bagian dari Uni Soviet. Georgia kemudian memperoleh kemerdekaannya pada 1991.
- Ethiopia (980 SM)
Pemerintahan pertama di Ethiopia diketahui telah terbentuk sekitar 980 SM. Kerajaan pertama di Ethiopia bernama D’mt yang berdiri pada 980 SM hingga 400 SM.
Penduduk kerajaan D’mt mengembangkan skema irigasi, menggunakan bajak, menanam jawawut, serta membuat peralatan dan senjata dari besi. Setelah keruntuhan D’mt, Kerajaan Aksumite berdiri sekitar 100 M sampai 940 M. Selanjutnya, Ethiopia berada di bawah Dinasti Zagwe dan Dinasti Salomo. Era monarki Ethiopia berakhir pada 1974.
- Yunani (800 SM)
Peradaban Yunani merupakan salah satu peradaban yang paling populer. Periode sejarah Yunani dimulai sekitar 800 SM saat Yunani muncul pada awal Abad Pertengahan, dikenal dengan periode Arkaik.
Selama periode Arkaik, penduduk Yunani menghasilkan banyak karya di bidang seni, puisi, dan teknologi. Namun, penemuan terpenting bangsa Yunani yaitu sistem polis atau negara-kota.
Periode Yunani modern dimulai pada 1821 setelah terjadinya Revolusi Yunani.
- Jepang (660 SM)
Negara Jepang berdiri sejak 600 SM di bawah kepemimpinan Kaisar Jimmu. Kaisar Jimmu merupakan sosok legendaris yang dipercaya sebagai keturunan Dewi Matahari Amaterasu.
Para pendatang dari Asia daratan diyakini mulai menduduki Jepang sekitar 13000 SM. Catatan tentang sejarah awal Jepang bermula pada periode Kofun, sekitar 250 M sampai 538 M.
Penduduk Jepang merayakan berdirinya negara setiap 11 Februari sebagai penghormatan terhadap kenaikan Kaisar Jimmu.
- Iran (550 SM)
Negara yang dulunya dikenal dengan nama Persia ini telah berdiri sejak sekitar 550 SM di bawah Kekaisaran Akhemeniyah. Seiring munculnya kekaisaran Persia, beberapa kelompok orang tinggal di wilayah yang kini bernama Iran, meliputi orang-orang Elam dan Medes.
Kekaisaran Akhemeniyah memimpin Iran sampai Aleksander Agung menaklukkan kekaisaran Persia pada 330 SM. Iran modern berdiri pada 1979 setelah berlangsungnya Revolusi Iran yang menandai berakhirnya monarki dan terbentuknya Republik Islam Iran.
- San Marino (301 SM)
Negara tertua di urutan ke-10 yaitu San Marino yang terletak di Eropa Selatan. Negara ini resmi terbentuk pada 3 September 301 SM ketika Santo Marinus mendirikan gereja di Monte Titano. Gereja kecil ini berkembang menjadi kota San Marino yang menjadi ibu kota negara.
San Marino adalah salah satu negara terkecil di dunia dan merupakan bagian dari semenanjung Italia. Meski berukuran kecil, negara ini dikenal makmur karena memiliki pendapatan besar di sektor pariwisata, keuangan, jasa, dan industri.