Apa Itu Pace Lari? Berikut Definisi dan Cara Menghitungnya

10 Jul 2024 17:07 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi berlari. (Sumber: Freepik)

Penulis: Rusti Dian

Editor: Rizal Amril

Pace lari sangatlah penting bagi seseorang yang aktif berolahraga, terutama atlet lari. Istilah ini bisa ditemui di aplikasi Strava yang sering digunakan untuk mengukur pace dan jaraknya. Lantas, apa itu pace dalam lari?

Pace merupakan istilah Bahasa Inggris yang jika diartikan yaitu laju atau kecepatan. Pace lari adalah waktu yang dibutuhkan seseorang untuk menempuh jarak tertentu saat berlari. 

Biasanya pace dihitung dalam ukuran menit per kilometer atau menit per mil. Cara menghitungnya pun relatif mudah untuk dilakukan.

Pace setiap orang bisa berbeda-beda tergantung pada tingkat kebugaran tubuh. Semakin tinggi tingkat kebugarannya, maka pace lari akan semakin cepat. Pace lari juga bisa menunjukkan performa lari secara keseluruhan.

Bagi atlet atau pelari, menghitung pace secara teratur saat latihan sangat penting dilakukan. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kemajuan latihan lari sebelum mengikuti kompetisi, atau justru mengalami kemunduran pace saat berlari. Selain itu, pace juga dapat membantu efisiensi energi dan meningkatkan ketahanan tubuh.

Rata-rata pace lari

Perlu diketahui bahwa pace lari dipengaruhi oleh banyak faktor. Mulai dari tingkat kebugaran tubuh, jenis kelamin, dan usia. Tak heran jika pace lari normal antara laki-laki dan perempuan akan berbeda.

Aplikasi lari Strava memeroleh data pace lari normal yang dikumpulkan dari catatan waktu pengguna selama 12 bulan. Kecepatan rata-rata pelari di dunia adalah 10 menit 25 detik per mil (10:25 menit/mil). Angka tersebut setara dengan 6 menit 28 detik (6:28 menit/km).

Dari situ dapat dilihat bahwa pace lari normal laki-laki adalah 10:02 menit/mil atau 6:14 menit/km. Sementara pace lari normal perempuan adalah 11:17 menit/mil atau 7:01 menit/km.

Semakin rendah nilai pace, semakin cepat lari seseorang, begitupun sebaliknya. Tak heran jika pelari pemula memiliki angka pace lebih tinggi dibanding pelari profesional atau yang sudah terbiasa berlari.

Meski begitu, pelari pemula disarankan untuk tidak mengejar target pace lari di awal latihan. Lebih baik membiasakan tubuh agar lebih rileks saat berlari. Dengan begitu, stamina tubuh akan semakin meningkat dan target pace lari mudah tercapai.

Cara menghitung pace lari

Pace lari dapat dihitung menggunakan rumus sederhana yaitu:

Pace = waktu : jarak (km)

Misalnya, pelari membutuhkan waktu 60 menit untuk menempuh jarak 10 km. Maka, cara menghitung pace larinya yaitu:

Pace = 60 : 10 = 6 menit/km.

Dalam hal ini, kamu bisa menggunakan aplikasi GPS dan stopwatch di smartphone. Jika kamu memiliki aplikasi lari Strava juga akan sangat memudahkan dalam menghitung pace lari. Manfaatkan hasil tersebut sebagai panduan dalam latihan lari.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER