Entrepreneur: Pengertian, 4 Tipe, dan Karakteristiknya

2 Apr 2023 01:00 WIB

thumbnail-article

Gambaran aktivitas seorang entrepreneur. Sumber: Freepik. .

Penulis: Nuha Khairunnisa

Editor: Margareth Ratih. F

Istilah entrepreneur sering disematkan kepada seseorang yang memiliki ide kreatif dan inovatif sehingga mampu menciptakan bisnis yang sukses. 

Seorang entrepreneur biasanya digambarkan sebagai sosok pengusaha yang mampu mengatur banyak hal serta memiliki penghasilan besar. Namun, entrepreneur sebenarnya lebih dari itu.

Apa yang dimaksud dengan entrepreneur?

Dikutip dari Investopedia, entrepreneur adalah individu yang menciptakan bisnis baru serta menanggung seluruh risikonya. Meski begitu, entrepreneur jugalah yang nantinya akan menikmati hampir semua keuntungan dari bisnisnya. 

Proses membangun bisnis yang dilakukan oleh seorang entrepreneur disebut dengan entrepreneurship. Secara lebih luas, entrepreneurship merupakan proses mengubah status quo dengan mencari solusi atas permasalahan genting yang dialami masyarakat, biasanya dengan memperkenalkan barang atau jasa baru yang inovatif.

Entrepreneur memainkan peran penting dalam perekonomian melalui kemampuan dan inisiatifnya dalam menghadirkan ide-ide bisnis terbaru. Tak hanya itu, entrepreneur juga berperan dalam memperluas lapangan kerja, sebab seorang entrepreneur akan membutuhkan bantuan orang lain dalam menjalankan ide bisnisnya.

Tipe-tipe entrepreneur

Setiap entrepreneur memiliki tujuan yang tidak dapat disamakan satu sama lain. Dalam mencapai tujuannya ini, entrepreneur memiliki motivasi, prinsip, dan caranya masing-masing.

Dilansir dari Forbes, terdapat empat tipe entrepreneur, yaitu:

  • The Builder

Tipe entrepreneur ini berkeinginan untuk membangun bisnis yang terukur dalam waktu singkat. Entrepreneur dengan tipe builder mampu mencapai pendapatan lebih dari 5 juta dolar hanya dalam waktu dua sampai empat tahun sejak pertama kali menjalankan bisnis. 

Mereka biasanya mengukur kesuksesan dari segi infrastruktur. Oleh sebab itu, mereka hanya mempekerjakan talenta-talenta yang paling mumpuni serta mencari investor-investor terbaik.

Namun, entrepreneur tipe ini dapat memiliki sifat tempramental yang mempersulit mereka dalam menjalin hubungan dengan pihak lain baik secara personal maupun bisnis.   

  • The Opportunist

Entrepreneur tipe opportunist merupakan individu dengan optimisme tinggi yang mampu melihat peluang finansial dan mengambilnya pada saat yang tepat. 

Dengan sifat oportunisnya, mereka mengukur kesuksesan berdasarkan keuntungan yang diperoleh dan kekayaan yang ingin dibangun. Mereka tertarik dengan peluang bisnis yang sekiranya dapat meningkatkan jumlah pendapatan.

Hal ini membuat entrepreneur tipe ini dikenal sebagai pengambil keputusan yang impulsif, terutama ketika dihadapkan dengan peluang untuk menghasilkan uang. 

  • The Specialist

Individu tipe ini  sangat paham dengan bidang bisnisnya. Dengan strategi, perencanaan, dan analisis yang mendalam, mereka sebisa mungkin menghindari risiko dalam bisnis. 

Entrepreneur tipe specialist menghasilkan bisnis barunya melalui jejaring yang dimilikinya. Mereka mengukur kesuksesan berdasarkan pendapatan pribadi.  

  • The Innovator

Tipe innovator merupakan individu dengan ide-ide hebat yang belum pernah ada sebelumnya. Mereka umumnya lebih disibukkan oleh pengembangan produk dibandingkan keuntungan bisnis. 

Para innovator mengukur kesuksesan berdasarkan dampak dari produk atau jasa yang dibuatnya terhadap kehidupan masyarakat. Mereka biasanya tidak terlalu berminat dalam membicarakan urusan bisnis.

Contoh entrepreneur tipe ini adalah Mark Zuckerberg, Steve Job, dan Thomas Edison.

Karakteristik entrepreneur

Seorang entrepreneur memiliki karakteristik tertentu yang mendukungnya dalam mencapai kesuksesan. 

Berikut ini adalah beberapa karakteristik entrepreneur:

  • Optimis

Untuk dapat mencapai tujuannya, seorang entrepreneur harus memiliki sifat optimis dan berani bermimpi. Meski banyak rintangan yang menghadang seorang entrepreneur harus tetap yakin bahwa bisnisnya akan berhasil.

  • Fokus pada tujuan

Sebelum memulai bisnis, umumnya orang-orang yang terlibat di dalamnya telah menentukan tujuan-tujuan tertentu yang ingin dicapai. Seorang entrepreneur harus fokus terhadap tujuan bisnisnya dan tidak mudah terdistraksi dengan hal-hal di luar tujuan tersebut.

  •  Mampu memecahkan masalah

Menjalankan bisnis yang didasari atas ide baru tentunya bukan hal yang mudah. Berbagai permasalahan pasti akan dijumpai oleh seorang entrepreneur. Oleh karena itu, mereka harus memiliki kemampuan untuk menganalisis dan memecahkan setiap masalah yang ada.

  • Berani mengambil risiko

Entrepreneurship adalah bidang pekerjaan yang penuh risiko. Seorang entrepreneur harus bisa bertahan dalam situasi tidak nyaman yang mungkin dialami dalam menjalankan bisnis. Entrepreneur juga harus berani mengambil risiko supaya dapat bersaing dengan kompetitor. 

  • Berpikiran maju dan terbuka

Seorang entrepreneur harus memiliki pemikiran yang kritis, rasional, dan mau menerima ide-ide baru. Hal ini sangat penting supaya bisnis yang dijalani dapat terus maju dan mencapai kesuksesan. 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER