Tips Memulai Frugal Living untuk Menjaga Finansial Tetap Stabil

27 Juli 2023 16:07 WIB

Narasi TV

Ilustrasi penerapan frugal living untuk tatanan rumah. Sumber: Unsplash.

Penulis: Rusti Dian

Editor: Margareth Ratih. F

Frugal living adalah gaya hidup yang membangun kesadaran saat mengeluarkan uang. Gaya hidup ini lebih menekankan pada tujuan utama keuangan dan perubahan yang diterapkan untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan begitu, finansial pun tetap terjaga.

Belakangan ini, frugal living menjadi pembicaraan di media sosial. Pasalnya, ada salah satu pengguna TikTok yang menyampaikan dirinya bisa membeli mobil dan staycation setiap bulan lantaran menerapkan frugal living.

Orang-orang yang menerapkan frugal living berfokus pada tujuan jangka panjang dibanding memenuhi kepuasan sesaat. Ia tidak terlalu mementingkan fashion dan update barang elektronik. 

Satu hal yang perlu dipahami bahwa frugal living bukan berarti pelit. Penganut frugal living tetap bisa membeli barang yang mahal. Barang tersebut tidak akan menjadi masalah selama memiliki kualitas yang baik dan benar-benar dibutuhkan.

Manfaat frugal living

Frugal living dapat memberikan manfaat bagi orang yang melakukannya. Berikut manfaat frugal living:

  • Dapat menghemat pengeluaran.
  • Dapat menekan keinginan impulsif demi memprioritaskan kebutuhan.
  • Lebih ramah lingkungan karena tidak banyak barang yang berakhir di tempat pembuangan.
  • Belajar hidup minimalis.

Tips frugal living

Bagi kamu yang ingin mencoba frugal living, berikut tips yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari:

  • Tentukan tujuan finansial

Dengan menentukan tujuan finansial (financial goals), maka kamu dapat menabung sejak dini. Dengan begitu, kamu akan bersungguh-sungguh dalam menabung guna mencapai keinginanmu di masa mendatang.

  • Analisis kebutuhan dan keinginan

Cobalah untuk menganalisis mana yang termasuk kebutuhan dan mana yang termasuk keinginan. Dengan begitu, kamu bisa memprioritaskan pengeluaran uang untuk membeli kebutuhan. Bonusnya adalah kamu tidak lagi menjadi orang yang konsumtif.

  • Hindari utang

Disadari atau tidak, utang bisa membuat pemasukanmu habis seketika. Oleh karena itu, sebisa mungkin untuk menghindari utang atau paylater. Belilah barang sesuai kebutuhan, bukan keinginan semata alias impulsif.

  • Jangan mudah terpengaruh akan tren

Ingat bahwa tidak semua tren harus diikuti. Oleh karena itu, kamu bisa memilah dan memilih tren mana yang ingin kamu ikuti. Frugal living justru mengajakmu untuk membeli sesuatu dengan tujuan tertentu. Selama tren tersebut tidak sesuai tujuanmu, maka sebaiknya jangan terpengaruh.

  • Manfaatkan diskon untuk memberi barang pokok

Siapa sih yang tidak suka diskon? Frugal living menganjurkanmu untuk membeli barang dengan harga diskon. Namun, diskon bukan menjadi pembenaran untuk belanja secara impulsif. Buatlah daftar belanja terlebih dulu untuk menghindari pembelian di luar rencana.

  • Pilih barang yang berkualitas

Saat membeli barang, usahakan untuk fokus pada nilai, bukan harga. Dengan begitu, kamu juga bisa menimbang-nimbang akan kualitas barang tersebut. Harga murah belum tentu kualitasnya baik. Sedangkan harga mahal juga belum tentu sesuai dengan kebutuhanmu.

Frugal living mengajakmu membangun kesadaran saat mengeluarkan uang. Bagi kamu yang merupakan sandwich generation, frugal living belum tentu cocok denganmu. Namun, kamu masih bisa mencoba atau menerapkan beberapa caranya untuk finansial yang lebih baik dan stabil.

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR