Janji Ganjar Pranowo Mahfud MD, dari Bidang Ekonomi hingga Kesehatan

27 Oktober 2023 19:10 WIB

Narasi TV

Bakal calon presiden Ganjar Pranowo (kiri) berbincang dengan bakal calon wakil presiden Mahfud MD (kanan) saat pertemuan dengan pekerja kreatif di Jakarta, Senin (23/10/2023). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/hp.

Penulis: Moh. Afaf El Kurniawan

Editor: Rizal Amril

Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memiliki tujuan ambisius untuk menghasilkan 17 juta pekerjaan baru antara tahun 2025 hingga 2029 jika mereka terpilih sebagai kepala negara dan wakil kepala negara dalam Pemilihan Presiden 2024.

Misi ini menjadi salah satu komitmen ekonomi dalam dokumen berjudul Visi dan Misi Ganjar Pranowo & Mahfud MD Menuju Indonesia Unggul.

Target menciptakan 17 juta lapangan kerja baru merupakan strategi Ganjar-Mahfud untuk mengatasi masalah pengangguran dan mencapai tingkat penyerapan tenaga kerja yang optimal.

Dalam konteks misi ini, mereka bertekad untuk memastikan penerimaan angkatan kerja baru setiap tahunnya, dengan tujuan memberikan kesempatan pekerjaan kepada seluruh warga dengan lebih cepat.

Selain upaya menciptakan lapangan kerja baru, pasangan ini juga berkomitmen untuk membangun lingkungan usaha yang mendukung pertumbuhan usaha ultra mikro dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Mereka juga ingin mendukung perkembangan usaha yang dapat meningkatkan kelas sosial ekonomi secara konsisten.

Selain itu, Ganjar-Mahfud memiliki target pertumbuhan ekonomi yang tinggi, yaitu sekitar 7 persen setiap tahunnya, sebagai bagian dari strategi untuk menghindari jebakan kelas menengah yang ada di beberapa negara.

Untuk mencapai target pertumbuhan tersebut, mereka berencana untuk memperkuat peran koperasi dan UMKM, mendukung inisiatif usaha di seluruh penjuru Indonesia, serta memanfaatkan infrastruktur, teknologi digital, prinsip ekonomi berkelanjutan, dan pertumbuhan sektor manufaktur dengan tingkat pertumbuhan sekitar 7,5-8 persen.

Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa pada periode 2010-2014, tercipta sekitar 13,68 juta lapangan kerja baru. Sedangkan pada periode 2015-2019, jumlah lapangan kerja baru mencapai sekitar 13,42 juta.

Program di bidang kesehatan

Pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden Mahfud MD memiliki program ambisius yang dikenal sebagai "satu desa satu puskesmas" dalam visi dan misi mereka. Mereka bertujuan memberikan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang optimal kepada seluruh masyarakat.

Dokumen visi dan misi pasangan ini menegaskan komitmen mereka untuk memetakan kebutuhan penyediaan dan pembaruan puskesmas di setiap desa. 

Selain itu, mereka akan memastikan ketersediaan dokter, tenaga kesehatan, obat-obatan esensial, dan mempercepat penggunaan teknologi dalam layanan kesehatan, termasuk telemedicine.

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD juga berjanji untuk menghadirkan layanan "Konsul Keliling" (KOLING) jika terpilih dalam Pemilihan Presiden 2024. 

KOLING akan memungkinkan masyarakat untuk menerima konsultasi kesehatan tanpa harus meninggalkan rumah. 

Tenaga kesehatan akan datang ke rumah-rumah warga untuk memberikan pelayanan, melakukan pemantauan status kesehatan, dan memberikan bantuan rujukan.

Selain itu, mereka mendukung program gizi dan akses pelayanan kesehatan selama masa kehamilan dan menyusui, dengan tujuan mengurangi angka stunting dan anak-anak yang mengalami masalah gizi buruk.

Pasangan ini juga memperhatikan kesehatan mental dan berencana menyediakan nomor darurat 24 jam, tujuh hari seminggu, tanpa biaya, serta membentuk lembaga komunikasi krisis untuk menangani masalah kesehatan mental secara holistik dan responsif.

Terakhir, mereka berkomitmen untuk meningkatkan standar pelayanan bagi pasien yang menggunakan fasilitas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. 

Mereka akan menetapkan standar waktu pelayanan pasien BPJS mulai dari pendaftaran hingga penebusan obat di posyandu, puskesmas, dan rumah sakit.

Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD diusung oleh koalisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR