Penulis: Moh. Afaf El Kurniawan
Editor: Rizal Amril
Sebuah insiden tragis terjadi pada hari Rabu (24/102023), ketika sebuah jembatan kaca setinggi 15 meter di Hutan Pinus Limpakuwus, Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, mengalami kerusakan serius.
Akibat kejadian tersebut, empat orang wisatawan yang berasal dari Cilacap terjatuh dari jembatan tersebut, dan sayangnya, satu di antaranya telah meninggal dunia.
Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi menjelaskan bahwa pada saat insiden terjadi, ada sebuah rombongan wisatawan yang terdiri dari 13 orang.
Dalam rombongan tersebut terdiri dari 11 orang dewasa dan 2 anak-anak. Mereka sedang berada di wahana jembatan kaca The Geong.
Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh dua korban selamat, kejadian ini terjadi saat mereka sedang melakukan sesi pemotretan swafoto. Setelah sesi foto, rombongan tersebut sedang berjalan di atas jembatan kaca menuju pintu keluar.
"Korban ke-2 berada di depan, sedangkan korban ke-3 menginjak kaca yang kemudian tiba-tiba satu bagian kaca pecah, sehingga korban ke-3 dan ke-4 terjatuh dan tergantung di besi landasan kaca yang pecah. Sementara itu, korban ke-1 dan ke-2 terjatuh dari ketinggian 15 meter ke tanah," ujar Kompol Agus Supriadi, dilansir dari Republika.co.id (25/10/2023).
Setelah kejadian tersebut, saksi-saksi dan pengelola wisata dengan sigap memberikan pertolongan kepada para korban.
Mereka segera membawa keempat korban tersebut keluar dari lokasi wisata. Untuk korban ke-3 dan ke-4, kondisinya diketahui hanya mengalami luka ringan dan bisa diberikan perawatan di area wisata tersebut.
Namun, korban ke-1, yang berinisial AI dan berusia 41 tahun, saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto.
Sedangkan korban ke-4, berinisial FA yang berusia 49 tahun, sayangnya tidak bisa diselamatkan dan telah meninggal dunia.
Sampai saat ini, pihak Polresta Banyumas masih aktif melakukan penyelidikan lebih lanjut dan memeriksa saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian.
"Kami telah memeriksa lima saksi, termasuk pemilik dan pengelola lokasi wisata," kata Kompol Agus Supriadi.
KOMENTAR
Latest Comment