Louis Vuitton Akan Buka Hotel Pertama di Paris pada 2026

Rumah mode kenamaan dunia Louis Vuitton berencana membuka hotel pertamanya di jalan paling ikonik di Paris, Champs-Élysées, pada 2026.

Hotel seluas 6.000 meter persegi itu akan berlokasi di 103-111 avenue des Champs-Élysées. Letaknya tak jauh dari toko utama Louis Vuitton yang berada bangunan nomor 101 di jalan yang sama. 

Sebelum berpindah kepemilikan, bangunan bersejarah 103-111 avenue des Champs-Élysées merupakan markas bank HSBC selama 20 tahun. 

Awalnya, bangunan tersebut memang dibangun sebagai hotel atas inisiatif dari Compagnie des wagons-lits. Hotel bergaya Art Nouveau itu dirancang oleh Georges Chedanne dan mulai beroperasi pada 1899 dengan nama Hotel Elysée Palace. 

Selama proses pengerjaannya, bangunan di 103-111 avenue des Champs-Élysées ditutupi oleh fasad berbentuk koper dengan desain dan motif ikonik Louis Vuitton. 

Tampilan mencolok itu pertama kali dipertontonkan kepada khalayak pada September 2023 saat Louis Vuitton memamerkan koleksi Spring-Summer 2024 pada gelaran Paris Fashion Week. 

Pendirian hotel Louis Vuitton sendiri diumumkan usai brand tersebut meluncurkan restoran pertamanya di Seoul, Korea Selatan dan Saint Tropez, Prancis. 

Rencana dibangun dalam 5 tahun

Melansir Architectural Digest sebagaimana laporan dari Women’s Wear Daily pada 2022, hotel pertama Louis Vuitton diharapkan dapat terwujud dalam kurun waktu lima tahun di lokasi yang sama dengan kantor perusahaan tersebut. 

CEO Louis Vuitton Michael Burke menyebut pemandangan dari kantornya merupakan salah satu yang terbaik di Paris. Burke ingin supaya pemandangan tersebut dapat dinikmati oleh publik dalam waktu dekat melalui kehadiran hotel Louis Vuitton. 

Sampai saat ini, belum ada informasi lebih lanjut terkait rencana pembangunan hotel Louis Vuitton, termasuk siapa yang akan merenovasi dan mendesain bangunan 103-111 avenue des Champs-Élysées. 

Louis Vuitton sendiri memiliki sejarah panjang dalam melibatkan arsitektur sebagai latar belakang peragaan busananya. 

Banyak arsitek dan desainer ternama yang pernah bekerja sama dengan Louis Vuitton, di antaranya Frank Gehry yang merancang produk andalan perusahaan tersebut di Seoul pada tahun 2020 dan berpartisipasi dalam pembuatan parfum.

Ada pula arsitek Peter Marino yang mereka ulang desain koper ikonik Louis Vuitton sebagai bagian dari pameran 200 Trunks 200 Visionaries, serta sejumlah desainer lainnya yang telah berkolaborasi dengan Louis Vuitton sebagai bagian dari koleksi furnitur Objets Nomades