29 Mei 2023 15:05 WIB
Penulis: Nuha Khairunnisa
Editor: Margareth Rath. F
Insiden menegangkan terjadi dalam penerbangan maskapai Asiana Airlines bernomor OZ 8124 pada Jumat (26/5/2023).
Dalam video yang beredar di media sosial, seorang penumpang tampak membuka pintu darurat saat pesawat masih mengudara dan hampir mendarat di Bandara Internasional Daegu, Korea Selatan.
Berdasarkan keterangan saksi mata, pelaku tidak hanya membuka pintu darurat melainkan juga berusaha keluar dari pesawat.
Diberitakan Yonhap News Agency, pelaku yang berusia sekitar 30 tahun itu membuka pintu pesawat karena merasa “tidak nyaman”.
Dia mengaku sedang dalam kondisi tertekan karena baru saja kehilangan pekerjaan.
Pintu pesawat Asiana Airlines yang membawa 194 penumpang itu diketahui terbuka pada pukul 12.45 waktu setempat saat berada di ketinggian 213 meter dari permukaan tanah.
Tidak ada korban terluka dari peristiwa tersebut. Namun, sembilan penumpang mengalami gangguan pernapasan dan segera dilarikan ke rumah sakit.
Dari keseluruhan penumpang, terdapat 48 siswa sekolah dasar dan sekolah menengah yang dijadwalkan bertanding di ajang olahraga nasional di Ulsan, Sabtu (27/5/2023).
Polisi telah menangkap pelaku yang diketahui memiliki nama keluarga Lee itu.
Merasa bersalah
Pengadilan Distrik Daegu telah mengabulkan surat perintah penangkapan terhadap pelaku atas dugaan pelanggaran undang-undang keamanan penerbangan.
Saat menghadiri persidangan pada Minggu (28/5/2023), pelaku menyatakan dirinya “merasa bersalah kepada anak-anak” yang berada di penerbangan yang sama dengannya.
Berdasarkan aturan keamanan penerbangan, penumpang yang melakukan manipulasi pada pintu, pintu darurat, atau perangkat dalam pesawat yang mengganggu keamanan penerbangan dapat dijatuhi hukuman penjara hingga 10 tahun.
Menghentikan penjualan kursi darurat
Menyusul insiden tersebut, Asiana Airlines telah menghentikan penjualan kursi darurat tertentu dari pesawat A321-200.
Mulai Minggu (28/5/2023), Asiana Airlines tidak lagi menjual kursi bernomor 26A dari sebelas maskapai A321-200 berkapasitas 174 penumpang dan kursi 31A dari tiga maskapai A321-200 berkapasitas 195 penumpang.
Kursi yang berada tepat di samping pintu darurat itu akan dikecualikan untuk reservasi bahkan meskipun seluruh kursi di pesawat telah habis terpesan.
Belum diketahui sampai kapan kebijakan ini akan diterapkan oleh Asiana Airlines.
KOMENTAR
Latest Comment