5 Pertanyaan Interview Kerja yang Paling Sering Diajukan Beserta Tips Menjawabnya

10 April 2023 14:04 WIB

Narasi TV

Ilustrasi staf HRD memberikan pertanyaan ketika melakukan interview kerja dengan pelamar pekerjaan. (Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko)

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Menjawab pertanyaan interview kerja merupakan salah satu tahapan penting ketika melamar kerja.

Pada tahap ini, kamu memiliki kesempatan untuk mempromosikan diri dan menunjukkan bahwa kamulah adalah pekerja yang selama ini dicari oleh perusahaan.

Akan tetapi, tak jarang pelamar kerja gagal mendapatkan pekerjaan karena tahap interview ini. Kesalahan paling umum pelamar kerja ketika datang ke interview kerja adalah kurangnya persiapan.

Ketika diundang datang ke tahap interview, perusahaan pencari kerja sebenarnya sudah tertarik dengan resume atau CV yang kamu miliki.

Kurang persiapan dalam menjawab pertanyaan interview kerja menjadi hal yang fatal dilakukan oleh pelamar.

Tips melakukan interview kerja

Melansir University of North Georgia, beberapa tips berikut ini perlu kamu lakukan sebelum memulai sebuah interview kerja.

1. Tepat waktu

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menjadi tepat waktu. Datanglah 10-15 menit lebih awal dari waktu yang ditentukan. Interview biasanya sudah siap dalam waktu tersebut.

2. Lakukan riset tentang perusahaan

Hal penting selanjutnya adalah melakukan riset kecil-kecilan tentang perusahaan pencari kerja.

Hal ini berguna agar kamu dapat menjawab pertanyaan dengan lebih baik. Selain itu, pewawancara juga akan melihatmu sebagai orang yang penuh persiapan.

Ajukan pertanyaan tentang ranah kerja yang kamu lamar berdasarkan riset yang kamu lakukan.

3. Bawa alat tulis

Tips yang ketiga ini seringkali dilupakan, padahal punya dampak besar. Ketika melakukan wawancara kerja, menggunakan pena milik sendiri membuat pewawancara melihatmu sebagai orang yang siap.

4. Dengarkan dengan baik pewawancara

Pastikan kamu mendengarkan dan memahami pertanyaan yang diberikan. Jika merasa tidak jelas, tanyakan kembali pertanyaan yang diberikan pewawancara.

Memahami pertanyaan mempermudahmu untuk menjawab sesuai subjek yang diminta dan tidak melebar kemana-mana.

5. Sampaikan terima kasih

Ungkapkan rasa terima kasih ketika interview berakhir. Langkah terakhir ini dapat membuat perbedaan yang cukup signifikan dan membuatmu berkesan di mata pewawancara.

Lima pertanyaan kunci ketika interview kerja

Interview kerja bisa dilakukan dalam rentang waktu berbeda. Terkadang, interview dapat dilakukan dengan durasi cepat, tak jarang interview juga berdurasi panjang.

Akan tetapi, sebanyak apapun pertanyaan yang dilontarkan pewawancara, terdapat pertanyaan kunci yang menjadi dasar penilaian ketika interview kerja. Berikut adalah lima di antaranya.

1. Coba ceritakan tentang diri kamu

Hampir setiap orang yang pernah interview kerja pasti pernah memperoleh pertanyaan untuk mendeskripsikan diri sendiri.

Meskipun terkesan klise, tetapi jawabanmu atas pertanyaan satu ini bisa berdampak besar.

Selain menceritakan latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja yang kamu miliki, kamu juga bisa menceritakan bahwa kamu adalah pribadi yang cocok dengan lowongan kerja yang kamu lamar.

Kamu dapat menunjukkan hal tersebut dengan menceritakan satu-dua pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar. 

Contohnya, kamu bisa menunjukkan dirimu sebagai pekerja keras dengan menceritakan peristiwa yang menggambarkan hal tersebut di tempat kerja sebelumnya.

Akan tetapi, kamu harus tetap jujur dan tidak melebih-lebihkan cerita yang kamu berikan kepada pewawancara.

2. Alasan kamu memilih posisi ini

Pertanyaan ini sering juga diajukan saat interview kerja, pertanyaan ini berguna untuk melihat apakah pelamar kerja memiliki pengetahuan dan keinginan yang sesuai dengan keinginan perusahaan.

Hal yang perlu kamu lakukan adalah menjawab pertanyaan ini dengan memperlihatkan ketertarikanmu terhadap bidang kerja yang dilamar.

Contohnya, jika kamu melamar kerja sebagai pustakawan, tunjukkan ketertarikanmu tentang dunia buku dan cara perawatannya.

Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu boleh untuk sedikit lebih dalam bercerita tentang passion yang kamu miliki, tidak hanya terhadap posisi yang kamu lamar, tetapi juga bidang pekerjaan yang kamu lamar.

3. Apa kelebihan dan kekurangan kamu

Pertanyaan kunci berikutnya adalah deskripsi tentang kelebihan dan kekurangan yang kamu miliki. Pertanyaan ini berfungsi untuk menakar sejauh mana kamu memahami dirimu sendiri sebagai pekerja.

Penting diingat bahwa yang ditanyakan dalam pertanyaan ini adalah hal yang berkaitan dengan pekerjaan. 

Oleh karenanya, jawaban yang kamu berikan juga harus berkaitan dengan bidang kerja yang kamu lamar.

Contohnya, ketika kamu melamar posisi manajer perusahaan, maka kelebihan yang perlu kamu ceritakan adalah hal yang berkaitan dengan manajemen seperti kepemimpinan atau kemampuan berkomunikasi.

Sementara, untuk menjawab pertanyaan tentang kelemahan, hindari menjawab bahwa kamu tidak memiliki kelemahan apapun. 

Setiap orang memiliki kekurangan, bahkan mengetahui kelemahan diri adalah salah satu bentuk keunggulan.

Orang yang mampu mengenali kekurangan diri adalah orang yang memiliki niat untuk terus belajar dan berkembang.

Oleh karenanya, penting untuk menceritakan kekurangan-kekurangan yang dapat diperbaiki dan menunjukkan keinginan untuk memperbaikinya.

Misalnya, jika kamu melamar posisi manajer keuangan, kamu bisa menjawabnya dengan jawaban bahwa kamu terlalu teliti dengan pekerjaanmu sehingga terkadang membuat pekerjaan selesai dengan waktu yang lama.

Hal tersebut menunjukkan bahwa kamu tidak akan melewatkan satu kesalahan dalam hasil kerjamu dan itu adalah poin plus.

4. Apa yang kamu ketahui tentang perusahaan ini

Pertanyaan ini merupakan alasan mengapa kamu perlu melakukan riset tentang perusahaan tempatmu melamar sebelum melakukan interview kerja.

Setiap perusahaan pasti memiliki persoalan, jika persoalan di perusahaan tersebut masih di ranah posisi yang kamu lamar, kamu bisa menjawab pertanyaan ini dengan berfokus pada hal tersebut.

Perlihatkanlah bahwa skill yang kamu miliki akan berguna untuk membangun perusahaan lebih baik lagi.

5. Mengapa perusahaan harus menerima kamu

Jika kamu mendapat pertanyaan semacam ini, usahakan jangan menjawabnya dengan jawaban ala kadarnya seperti karena butuh pekerjaan atau sejenisnya.

Usahakan menjawab dengan menunjukkan bahwa kamu percaya kemampuan yang kamu miliki dapat membantu perusahaan berkembang lebih baik lagi. 

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR