7 Syarat Wajib Sholat Jumat Menurut Islam

5 Dec 2023 18:12 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi sholat Jumat. (Sumber: Freepik/rawpixel.com)

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Sholat Jumat merupakan salah satu kewajiban setiap muslim yang dilaksanakan pada hari Jumat di waktu Zuhur sesudah dua khotbah.

Biasanya orang yang telah mengerjakan sholat Jumat, tidak diwajibkan mengerjakan salat Zuhur lagi. 

Sholat ini memiliki hukum fardu ain bagi setiap muslim yang mukallaf, laki laki, merdeka, sehat, dan bukan musafir.

Hukum menghadiri salat Jumat adalah wajib bagi setiap muslim telah dijelaskan dalam Al-Qur’an, Allah Swt. berfirman dalam surah Al-Jumu'ah ayat 9:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ

Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan sholat pada hari Jumat, maka bersegeralah kamu menuju zikrullah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui."

Tujuh syarat wajib sholat jumat

Mengutip dari laman NU Online, Syekh Muhammad bin Ahmad al-Syathiri dalam Syarh al-Yaqut al-Nafis, menyebutkan bahwa syarat wajib salat Jumat ada 7 (tujuh), di antaranya:

1. Islam

Syarat wajib pertama adalah beragama Islam. Salat Jumat tidak diwajibkan bagi orang yang tidak memeluk agama Islam.

2. Akil balig

Salat Jumat wajib dilakukan oleh muslim yang telah masuk usia akil balig. Anak-anak yang belum mencapainya tidak diwajibkan, meskipun umumnya belajar untuk melakukannya setiap Jumat.

3. Berakal

Syarat wajib ketiga adalah berakal. Hal ini dimaksudkan bahwa muslim yang berakal sehat dan tidak gila diwajibkan untuk melakukan salat Jumat.

4. Merdeka

Dalam syariat, salat Jumat tidak diwajibkan bagi hamba sahaya meskipun jika seorang hamba sahaya melakukannya tetap sah dilakukan.

Hukum satu ini diterapkan pada masa Nabi Muhammad saw., ketika praktik perbudakan masih umum dilakukan.

5. Laki-laki

Salat Jumat tidak diwajibkan dilakukan oleh perempuan. Namun, apabila seorang perempuan mengikuti salat Jumat, maka salat Jumatnya tetap dianggap sah dan tidak perlu lagi melakukan salat Zuhur.

Penjelasan tersebut merujuk pada hadis Rasulullah saw. yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Dalam hadis tersebut, Rasulullah saw. bersabda:

لاَ تَمْنَعُوا نِسَاءَكُمُ الْمَسَاجِدَ وَلَكِنَّ بُيُوتَهُنَّ خَيْرٌ لَهُنَّ

Artinya: "Janganlah kalian menghalangi istri-istri kalian untuk masuk ke dalam masjid, namun rumah-rumah mereka lebih baik bagi mereka."

6. Sehat jasmani

Sholat Jumat tidak wajib bagi orang yang sakit, batasan orang yang boleh tidak sholat Jumat menurut Syekh Muhammad bin Ahmad al-Syathiri dalam Syarh al-Yaqut al-Nafis kembali kepada dua kaidah.

Pertama, sakit atau masyaqqah syadidah karena cuaca yang terlampau panas atau dingin.

Kedua, jika menghadiri salat Jumat akan berdampak terbengkalainya kemaslahatan dan tidak bisa digantikan ke orang lain, misalnya menjaga orang yang sakit.

7. Istihsan atau bermukim

Bermukim maksudnya adalah salat Jumat tidak diwajibkan dilakukan bagi para musafir.

Bagi muslim yang telah tinggal menetap di sebuah tempat, maka salat Jumat berhukum wajib baginya.

Dalam syariat, batas bermukim adalah tinggal menetap di sebuah tempat baik di musim kemarau maupun di musim penghujan selain ada keperluan seperti pergi untuk berdagang atau ziarah.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER