Ottiara Febrianisa Akbariah, dokter di rumah sakit kelas C di Tangerang, menceritakan kesulitan selama penanganan COVID-19.
Kata Ottiara, merujuk pasien ke rumah sakit rujukan COVID-19 setidaknya butuh 2 hari. Waktu yang sangat lami baginya. Belum lagi, pihak manajemen RS mesti cari siasat atas keterbatasan fasilitas ke RS kelas C.
"Di akhir bulan kemarin, kami kebetulan dapat pasien yang gejala sedang sampai berat. Ada pasien yang komorbidnya banyak banget. Sebenarnya butuh ventilator. Tapi rumah sakit kami tidak bisa menyediakan ventilator. Kami lakukan tindakan inkubasi dengan alat yang kami punya. Mau tidak mau," ujar Ottiara.
RS di Jabodetabek, menurut Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito, memang tidak akan mampu menangani pasien COVID-19 ke depan. Perlu ada redistribusi dan kegiatan masyarakat harus "direm".
"Yang di depan harus direm. Rumah sakit enggak akan mampu," ujar Wiku.
#MataNajwa #kapalapi