Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, A. Riza Patria mengatakan era reformasi mesti dibedakan dengan Orla dan Orba. “Di era reformasi ini, orang bicara revolusi, jihad, merdeka bebas saja asalkan tidak anarkis dan melanggar hukum. Jangan semua dikaitkan dengan makar. Itu yang membuat kami kecewa karena jadi represif dan memperlihatkan arogansi kekuasaan,” ujarnya.
Bagi Jubir TKN Jokowi-Ma’ruf, Ace Hasan Syadzily, tidak semua perkataan yang sensitif bisa dikatakan di era saat ini. “Kita ini sebagai tokoh publik, setiap kata, tindakan dan perbuatan itu dicontoh masyarakat. Soal revolusi itu, jika seratus dua ratus orang mati untuk revolusi itu enggak apa-apa adalah kata-kata yang sudah membenturkan rakyat dan mengorbankan jiwa,” kata Ace.