Kepercayaan diri jadi modal penting bagi semua orang untuk mengembangkan diri, terlebih bagi anak muda. Sayangnya anak muda dihadapkan dengan berbagai tantangan baru dalam upayanya untuk mendapat kepercayaan diri. Lalu bagaimana para anak muda mendapat kepercayaan diri saat ini?
Acara Indonesia Butuh Anak Muda Seri Perempuan yang diselenggarakan pada Sabtu, 18 Maret 2023 di Chillax Sudirman, coba menjawab pertanyaan tadi. Salah satu caranya melalui sesi interaktif bernama Ruang Berbagi. Dalam sesi ini, women influencers, yang berpartisipasi dalam pelatihan Indonesia Butuh Anak Muda, membagikan pengalaman mereka menemukan kepercayaan diri.
Di sesi pertama ada aktris Zsazsa Utari dan beauty influencer Abel Cantika (Beauty Influencer) yang membagikan pengalaman mereka menghadapi masalah kepercayaan diri di tengah dampak negatif media sosial. Dalam sesi bertajuk “Ruang Berbagi: Apa Kabar Anak Muda?” ini, keduanya sepakat bahwa insecurity kadang muncul dari dalam diri sendiri. Salah satu bentuknya adalah dengan membandingkan diri dengan orang lain.
“Pernah membandingkan banget. Karena aku manusia. Cuma, it's about how you control that. Jangan sampai berlebihan,” jawab Abel. Sepakat dengan Abel, Zsazsa juga merasa anak muda memiliki kendali penuh atas kepercayaan dirinya. Menurut Zsazsa, salah satu mengendalikan kepercayaan diri adalah dengan memahami kekurangan diri terlebih dahulu.
“Supaya orang lain enggak bisa menggunakan kekurangan itu sebagai senjata untuk menjatuhkan aku,” jelas Zsazsa.
Dalam sesi berikutnya yang berjudul “Ruang Berbagi: Aku dan Versi Terbaik Diriku” tiga women influencers lain berbagi tentang perjalanan mereka memaksimalkan potensi diri. Bella Viona (Content Creator), Hawla Tustari (Mahasiswa Pilot), dan Cendekia Luthfieta Nazalia (Programmer). Dalam diskusi itu ketiganya menyadari banyak tantangan yang dihadapi perempuan dalam mengembangkan diri, mulai dari berbagai tuntutan gender hingga stereotip.
“Hidupmu yang sekarang ini atau bentuk tubuhmu yang sekarang ini itu enggak mendefinisikan self worth kamu,” tegas Bella ketika menyimpulkan perjalanannya mennghadapi perundungan karena memiliki tubuh yang lebih besar dari teman sepantaran.
Seperti Bella, Hawla dan Cendekia juga menceritakan pengalaman mereka diremehkan sebagai perempuan yang bekerja di bidang yang didominasi laki-laki. Menurut Hawla, salah satu cara mempertahankan kepercayaan diri saat dipandang sebelah mata adalah dengan focus pada tujuan.
Ruang Berbagi kemudian dilanjutkan dengan tema “Beda Kita Sama Kita”. Dalam sesi ketiga ini, Indonesia Butuh Anak Muda menghadirkan tiga women influencers yang berjuang menjunjung nilai-nilai perbedaan. Ada Luthfi dari organisasi PeaceGen, Yovania dari pasti.id, dan Wanda dari Puzzle diri.
Tidak semua orang memiliki keberanian yang sama untuk menjadi berbeda. Namun menurut Wanda, cara pertama untuk berani berbeda adalah dengan belajar mengenal diri sendiri. “Perbedaan itu sangat indah, karena kalau kita semua sama pasti akan sangat membosankan,” terang Yovania mengamini. Baik Wanda, Yovania, maupun Luthfi, memperjuangkan perbedaan justru bisa menjadi inspirasi ke orang lain.
Acara Indonesia Butuh Anak Muda Seri Perempuan ini dibuka oleh Najwa Shihab yang memberikan sambutan kepada para 50 peserta pelatihan yang telah berhasil mengikuti seluruh rangkaian acara.
Follow Instagram @indonesiabutuhanakmuda untuk tahu update info selengkapnya, termasuk event Indonesia Butuh Anak Muda yang akan datang.