Daftar PTN yang Tidak Menaikkan UKT Tahun 2024, Unair hingga Undip

29 May 2024 00:05 WIB

thumbnail-article

Pavel Danilyuk / Pexels

Penulis: Nuha Khairunissa

Editor: Indra Dwi

Kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) masih menjadi topik perbincangan yang hangat di kalangan mahasiswa dan pemerhati pendidikan. 

Selain menaikkan besaran UKT mahasiswa, beberapa PTN juga mengubah atau menambah pengelompokan UKT. Universitas Indonesia (UI), misalnya, memangkas kelompok UKT yang awalnya terdiri dari 11 golongan menjadi hanya lima golongan. 

Namun, UI tidak menaikkan UKT kelompok tertingginya yang saat ini tetap berada di angka Rp20 juta. 

Selain UI, sejumlah PTN juga tidak menaikkan besaran UKT-nya pada tahun 2024. Kampus mana sajakah itu?

1. Universitas Airlangga (Unair)

Direktur Keuangan Unair Ardianto menegaskan Unair tidak menaikkan UKT pada tahun 2024. Mengutip laman resmi Unair, Ardianto menyebut UKT calon mahasiswa ditentukan berdasarkan kemampuan ekonomi orang tua atau penanggung jawab biaya pendidikan. 

Saat ini, UNAIR menerapkan tujuh kelompok UKT dengan golongan terendah Rp500 ribu dan tertinggi Rp25 juta. Selain itu, Iuran Pengembangan Instansi (IPI) yang dibebankan kepada mahasiswa jalur mandiri juga tidak mengalami kenaikan. 

2. Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Pimpinan Unesa memastikan tidak ada kenaikan UKT mahasiswa pada tahun 2024.

“Komitmen kami yaitu memberikan layanan pendidikan yang berkualitas kepada generasi muda bangsa. Jadi, tidak ada kenaikan UKT mahasiswa,” kata Rektor Unesa Nurhasan sebagaimana dikutip dari laman resmi Unair. 

UKT di Unesa terbagi ke dalam 10 kategori dengan golongan terendah sebesar Rp500 ribu dan golongan tertinggi mulai dari Rp9 juta. 

3. Universitas Hasanuddin (Unhas)

Menyusul beredarnya informasi di media sosial yang menuding Unhas menaikkan UKT tahun 2024, Rektor Unhas Jamaluddin Jompa menegaskan tidak ada kenaikan UKT di kampusnya tahun ini. 

Namun, terdapat penambahan kelompok UKT dari yang tadinya delapan menjadi sembilan. Hal ini disebabkan besaran UKT Kelompok 1 di Unhas awalnya sebesar Rp0 alias gratis. 

“Menurut aturan Kemendikbudristek, hal itu tidak diperkenankan sehingga tahun 2024 ini kami hapus, sehingga bergeser ke atas dan muncul UKT 9. Jadi pada dasarnya tidak ada kenaikan. Hanya pergeseran kelompok itu tadi,” kata Jamaluddin, Rabu (15/5/2024), dilansir dari laman resmi Unhas. 

4. Universitas Syiah Kuala (USK)

Universitas Syiah Kuala (USK) memastikan tidak ada kenaikan UKT untuk tahun 2024. Menurut Rektor USK Marwan, kampusnya selalu berusaha menjaga besaran UKT dengan memperhatikan kondisi perekonomian masyarakat.

“Secara umum UKT USK masih seperti tahun sebelumnya. Karena itu, mahasiswa baru tidak perlu risau. Bahkan USK berupaya meningkatkan efisiensi sehingga lebih optimal dana yang bersumber dari masyarakat dalam menjaga kualitas program studi,” kata Marwan dilansir dari laman resmi USK. 

Selain itu, USK juga menurunkan besaran IPI untuk program studi tertentu pada tahun 2024. 

5. Universitas Andalas (Unand)

Rektor Universitas Andalas Efa Yonnedi memastikan tidak ada kenaikan biaya UKT pada tahun ajaran 2024/2025 di kampusnya. 

Dalam penentuan UKT bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2024/2025, baik yang masuk lewat jalur seleksi maupun prestasi, Unand tetap mengacu pada ketentuan sebelumnya.

Saat ini, Unand memiliki skema pembayaran UKT level satu dan dua dengan UKT terendah yakni Rp500 ribu dan tertinggi Rp12 juta. 

6. Universitas Padjadjaran (Unpad)

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad Arief S. Kartasasmita menegaskan bahwa kampusnya tidaka akan menaikkan UKT untuk tahun akademik 2024/2025. 

“Mohon ini disampaikan, takut ada yang khawatir, begitu nanti masuk kena jebakan Batman UKT-nya meningkat. Kami sampaikan di awal, kami tidak akan kenaikan UKT tahun 2024,” ujarnya dalam jumpa pers di Bandung, Kamis (11/1/2024), dikutip dari laman resmi Unpad. 

Saat ini, terdapat delapan kelompok UKT di Unpad dengan UKT paling rendah sebesar Rp500 ribu. Penghitungan UKT bergantung pada Biaya Kuliah Tunggal (BKT).

“Kami berusaha agar UKT tidak melewati BKT, sehingga prinsipnya UKT di Unpad adalah berkeadilan,” sambung Arief. 

7. Universitas Diponegoro (Undip)

Pada momen pelantikannya sebagai rektor baru Undip, Prof. Suharnomo memastikan tidak ada kenaikan UKT bagi mahasiswa Undip tahun ini. 

"Saya pikir komitmen terhadap keterjangkauan perguruan tinggi yang bermutu bagus seperti Undip, kami tidak naikkan UKT tahun ini. Sama seperti tahun sebelumnya,” kata Suharnomo, Senin (29/4/2024). 

Tahun ini, Undip masih menerapkan tujuh kelompok UKT dengan besaran terendah Rp500 ribu dan paling mahal Rp22 juta.

 

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER