Doa Agar Hujan Berhenti Menurut Ajaran Rasulullah SAW

25 Apr 2023 17:04 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi hujan lebat yang disunahkan untuk membaca doa. (Sumber: Pexels/Blue Ox Studio)

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Dalam Islam, sebenarnya tidak ada doa agar hujan berhenti. Rasulullah saw. mengajarkan kepada umatnya bahwa hujan dapat membawa berkah, meski tak jarang membawa petaka.

Hujan merupakan salah satu rahmat Allah Swt. yang wajib disyukuri. Dalam surat Al-Qaf ayat 9, Allah Swt. bahkan menjelaskan bahwa hujan merupakan karunia yang membawa banyak manfaat kepada manusia.

وَنَزَّلْنَا مِنَ السَّمَاۤءِ مَاۤءً مُّبٰرَكًا فَاَنْۢبَتْنَا بِهٖ جَنّٰتٍ وَّحَبَّ الْحَصِيْدِۙ

Wa nazzalnā minas-samā'i mā'am mubārakan fa'ambatnā bihī jannātiw wa ḥabbal-ḥaṣīd(i).

Artinya, “Kami turunkan dari langit air yang diberkahi, lalu Kami tumbuhkan dengannya kebun-kebun dan biji-bijian yang dapat dipanen.” (Q.S. Al-Qaf: 9).

Dalam ayat di atas, dijelaskan bahwa hujan merupakan hal yang esensial untuk keberlangsungan ekosistem.

Melalui air hujan tersebut tumbuhan, sebagai makhluk di dasar rantai makanan, dapat tumbuh berkembang.

Bahkan dalam sebuah hadis, Rasulullah saw. pernah menyingkap pakaiannya agar terkena guyuran hujan.

Imam Abu Bakr al-Thurthusyi dalam al-Du’a al-Ma’tsûr wa Âdâbuhu wa Mâ Yajibu ‘alâ al-Dâ’î Ityâ’nuhu wa Ijtinâbuhu mencatat hadis yang menerangkan hal tersebut sebagai berikut.

   وروي مسلم في صحيحه، وأبو داود عن أنس قال: كان النبي صلي الله عليه وسلم إذا رأي المطر كشف ثوبه، وقال أبو داود: يحسر ثوبه عنه ثم اتفقا حتي أصابه، فقلنا: يا رسول الله، لم صنعت هذا؟ فال: لأنه حديث عهد بربه   

Artinya, “Diriwayatkan (Imam) Muslim dalam kitab sahihnya, dan (Imam) Abu Dawud, dari Anas, ia berkata: Nabi ketika melihat hujan, beliau membuka bajunya. (Riwayat lain dari Imam) Abu Dawud, (Anas) bekata: Nabi menyingkap pakaiannya hingga terkena guyuran hujan. Kami berkata: ‘Ya Rasulullah, kenapa tuan berbuat seperti ini?’ Rasulullah menjawab: ‘Karena hujan merupakan rahmat yang diberikan Allah.’”

Akan tetapi, hujan tak selamanya membawa keberkahan. Hujan juga dapat membawa petaka.

Hujan yang terlampau lebat tak jarang membuat bencana di lingkungan manusia, seperti banjir atau badai.

Oleh karenanya, selain berdoa supaya diberikan keberkahan melalui hujan, Nabi Muhammad saw. juga mengajarkan untuk berdoa supaya dihindarkan dari bahaya yang menyertai hujan.

Doa agar hujan berhenti

Meski tidak ada doa yang secara eksplisit menghentikan hujan, namun sebuah hadis menjelaskan peristiwa ketika Rasulullah saw. melafalkan doa ketika terjadi hujan yang berkepanjangan dan berdampak bencana.

Melansir NU Online, doa tersebut dilafalkan Nabi saw. ketika tengah melaksanakan khotbah salat Jumat.

Kala itu, seorang sahabat datang kepada Nabi untuk melaporkan bahwasannya terjadi hujan deras selama enam hari berturut-turut yang mengakibatkan banjir dan umat muslim banyak yang kehilangan harta benda.

Mendengar laporan tersebut, Rasulullah kemudian bersabda:

 اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَ

Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

Artinya, “Ya Allah, turunkan lah hujan di sekitar kami, bukan yang untuk merusak kami. Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, sebagian anak bukit, perut lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan.” (H.R. Bukhari).

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER