Fear of Missing Out (FOMO), Gangguan Kecemasan yang Berdampak pada Finansialmu

4 Januari 2023 07:20

Narasi TV

Ilustrasi seorang perempuan mengalami FOMO. (Sumber: Freepik/wayhomestudio)

Penulis: Yohana Nabilla Wuryanto

Editor: Rizal Amril

Baru-baru ini istilah “FOMO” cukup banyak dipakai dan dibicarakan di berbagai media sosial. Sayangnya, meskipun banyak digunakan, beberapa orang masih bingung dengan arti atau maksud kata FOMO.

FOMO adalah akronim dari Fear of Missing Out, yang memiliki maksud rasa takut atau kecemasan seseorang karena tidak mengikuti aktivitas, tren, berita, dan hal lainnya yang dilakukan banyak orang. Rasa cemas tersebut umumnya muncul dari lingkungan pertemanan dan sosial media. 

Selain itu, rasa cemas tersebut juga dapat datang dari persepsi atau pemikiran bahwa semua orang menjalani hidupnya dengan bahagia dan menyenangkan karena mengikuti sesuatu yang banyak dibicarakan oleh orang lain.

Apabila rasa cemas tersebut dibiarkan dalam waktu yang lama, maka seseorang akan mendapatkan pengaruh buruk secara langsung maupun tidak. 

Jon D. Elhai, dalam jurnal berjudul "Fear of missing out, need for touch, anxiety and depression are related to problematic smartphone use", menyebutkan bahwa ada korelasi antara FOMO, gangguan kecemasan, dan depresi.

Teknologi informasi kiwari yang memungkinkan kita melihat detail kehidupan orang lain menjadi salah satu penyebab FOMO menjadi sebuah fenomena psikologis yang banyak dialami orang.

Dampak buruk FOMO bagi kondisi finansialmu

Mayank Gupta dan Aditya Sharma, dalam jurnal yang berjudul "Fear of missing out: A brief overview of origin, theoretical underpinnings and relationship with mental health" menyebutkan bahwa FOMO memiliki dua fase.

Fase pertama adalah perasaan tertinggal dari orang lain. Fase kedua, perasaan itu akan memicu seseorang melakukan tindakan-tindakan kompulsif untuk menjaga hubungan sosial tertentu.

Tindakan impulsif yang dilakukan orang yang FOMO tersebut dapat berupa banyak hal, salah satunya adalah kegiatan jual beli.

Tren fesyen yang begitu cepat berganti, misalnya, dapat membuat kamu merasa FOMO dan ingin memiliki pakaian sesuai tren hanya karena agar tidak merasa ketinggalan. Padahal, industri fesyen dapat dengan cepat mengubah tren.

Dampaknya, kamu akan selalu membeli sesuatu berdasarkan perasaan tak ingin ketinggalan, alih-alih memang membutuhkan. Alhasil, kamu akan membeli banyak barang yang hanya dipakai sepintas lalu dan tak lagi digunakan ketika tren sudah hilang.

Selain dalam hal konsumsi, FOMO juga memiliki dampak buruk dalam hal investasi. Di era sekarang dengan banyaknya aplikasi untuk melakukan jual beli saham dengan mudah, membuat siapa saja dapat menjadi seorang trader

FOMO bisa bisa membuat seorang trader membeli saham dengan alasan yang tidak rasional, alih-alih menggunakan analisis informasi dan track record. Trader yang mengalami FOMO cenderung membeli saham hanya karena banyak orang lain membelinya.

Maka tak heran bila harga saham yang dibeli tersebut akan mengalami penurunan ketika ingin dijual. Sehingga bukannya mengalami keuntungan, namun trader justru mengalami kerugian. Hal tersebut bila dibiarkan tentu akan membuat keadaan finansial trader menjadi terganggu.

Tips menghindari FOMO

Untuk menghindari FOMO, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Berikut adalah tiga cara yang dapat dilakukan untuk menghindari FOMO:

1. Batasi bermain media sosial

Media sosial menjadi salah satu alasan atau penyebab mengapa FOMO dapat terjadi. Oleh karena itu, dengan membatasi diri atau melakukan detox media sosial merupakan salah satu cara yang tepat agar seseorang terhindar dari rasa FOMO. 

2. Fokus pada diri sendiri dan tujuan

Dengan lebih fokus pada diri sendiri dan tujuan yang ingin diraih, seseorang akan cenderung acuh dengan segala kegiatan yang tidak memberikan keuntungan atau tidak membantu seseorang untuk meraih tujuan yang diinginkan. 

3. Selalu melakukan analisis atau perhitungan

Dengan selalu melakukan analisis atau perhitungan ketika akan mengambil suatu keputusan, maka seseorang dapat memikirkan keuntungan dan kerugian yang dapat diterimanya. Selain itu dengan melakukan analisis, keputusan yang akan diambil juga terlihat lebih matang.

Demikianlah penjelasan mengenai dampak buruk FOMO dan tips untuk menghindarinya. 

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

NARASI ACADEMY

Content Production
Jadi Content Creator Nggak Pakai Repot

Belakangan ini, content creator menjadi salah satu profesi yang mengasyikan dan menjanjikan! Tapi, kamu harus punya mental yang kuat, memahami esensi, dan bersikap visioner dalam membuat konten. Pada kelas kali ini, Narasi Academy akan akan membantumu agar memiliki kemampuan tersebut, dengan dibimbing oleh narasumber profesional!

Kelas Online
Event
Berikan Pengalaman Tak Terlupakan Pada Event-mu!

Di balik perencanaan dan pelaksanaan event ada berbagai cerita menarik, seperti proses kreatif, event management dan budgeting plan. Yuk, kita cari tahu lebih banyak!

Kelas Online
Art & Design
Gali Potensi Diri, Pelajari Ilustrasi Komik Strip

Salah satu karya seni ilustrasi yang berpengaruh adalah komik. Mudah dipahami, banyak peminatnya, dan berpotensi baik di industri. Yuk, gali potensi dan siapkan dirimu menjadi seorang komikus dengan ikut kelas ini!

Kelas Online
Social Media
Jadi Brand Pionir Lewat Strategi Media Sosial & Content Marketing!

Enggak hanya akses informasi dan hiburan, sekarang, sosial media bisa kamu maksimalkan untuk branding lewat strategi media sosial & content marketing. Kuasai tekniknya di sini ya!

Kelas Online
Journalism
Cara Asyik Belajar Jurnalistik

Aksesibilitas informasi membuat semua orang berlomba-lomba menjadi seorang Jurnalis instan! Tapi, gimana ya caranya biar tetap kredibel, bertanggung jawab dan cekatan? Pelajari ilmu jurnalistik dengan cara yang asyik langsung dari pakarnya dengan mempelajari proses pembuatan berita mulai dari wawancara, pengolahan data hingga penyiaran!

Kelas Online
Art & Design
Dari Motion Sampai Animasi, Semakin Cuan Di Masa Depan

Di zaman yang serba digital dan era NFT yang semakin populer, terbuka kesempatan yang semakin besar untuk kamu meraup cuan dari karya yang kamu punya, seperti motion & animasi. Di kelas ini kamu akan memahami proses pembuatan sampai komersialisasi karya motion & animasi.

Kelas Online
Event
KEREN: Kelas Event Creative Narasi Academy

Kamu sudah sering datang dan menikmati pertunjukan di sebuah event? Tapi, pernah enggak sih, kepo dengan proses kreatif dan persiapan teknis di satu event? Yuk, cari tahu di sini!

Kelas Online
Social Media
Brand Identity: Bikin Konten Media Sosial Konsisten

Sebagai pengguna media sosial, kebanyakan dari kita akan sangat senang jika mendapat informasi atau hiburan yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter kita. Pesan-pesan konten di akun-akun media sosial serasa dekat dan seolah sedang berbicara dengan kita sebagai teman. Inilah yang dinamakan memanusiakan akun media sosial. Di kelas ini, kamu akan mendapat ilmu bagaimana memanusiakan media sosial seperti membangun kehadiran dan identitas lewat branding.

Kelas Online
Content Production
Meramu Video Estetik Dengan Teknik Storytelling, Bikin Konten Makin Beken

Kamu adalah salah satu calon content creator professional di masa depan. Apalagi, sumber penghasilan dari seorang content creator cukup menjanjikan lho, asal kamu harus konsisten untuk menciptakan konten kreatif yang berkualitas. Karena itu, kunci utamanya adalah belajar di kelas ini untuk menyajikan cerita yang kuat dan mampu membangun emosi dengan audience-mu.

Kelas Online
Journalism
Memahami Reportase Sampai Investigasi: Sajikan Fakta & Data

Kamu selalu bisa jadi inovator dalam menyebarkan berita yang berkualitas dan kredibel! Salah satunya adalah dengan menjadi citizen journalism. Berita yang kredibel, informatif dan mendalam bisa dengan mudah untuk kamu sajikan ke publik! Di sini kamu harus memperhatikan pentingnya penyampaian informasi serta mencari point of view yang tepat agar tidak terjadi mispresepsi terhadap masyarakat. Saatnya ambil peran dengan menjadi pelopor berita investigatif. Pelajari treatment khusus dalam mengemas serta mengkurasi berita dengan menyajikan fakta dan data dengan metode storytelling.

Kelas Online

TERPOPULER

KOMENTAR

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya