Daftar Negara dengan Produksi dan Cadangan Nikel Terbesar di Dunia

30 Jan 2024 12:01 WIB

thumbnail-article

Ilustrasi - Pekerja memperlihatkan bijih nikel yang siap diolah menjadi produk feronikel. ANTARA/HO-Antam.

Penulis: Rusti Dian

Editor: Rizal Amril

Masa depan pasar logam nikel terlihat sangat cerah seiring dengan pertumbuhan pasar mobil listrik atau electric vehicle (EV). Permintaan pasar akan nikel terus naik sebagai komponen baterai atau salah satu bahan baja anti karat alias stainless steel sehingga nikel menjadi salah satu logam yang banyak dicari. 

Meskipun bahan alternatif seperti LFP sedang dikembangkan, tetapi nikel tetap menjadi logam yang memegang peran penting di dunia. 

Beberapa pengamat memprediksi bahwa nikel bersama logam lain seperti kobalt dan litium akan mengalami kenaikan permintaan seiring dengan arah perkembangan teknologi saat ini.

Diperkirakan terdapat sebanyak 94 juta ton cadangan nikel di seluruh dunia yang telah diketahui dan terpetakan. 

Negara-negara yang memiliki cadangan nikel tinggi diprediksi akan menjadi pemain utama dalam perdagangan nikel. Sebab, investor tentu tertarik untuk mengembangkan pertambangan dan produksi nikel yang diperkirakan permintaannya akan terus meningkat.  

Mineral potensial ini jelas dapat menghasilkan keuntungan yang besar dan memberi nilai tawar dalam politik internasional negara tersebut. 

Lantas, negara mana saja yang memiliki cadangan dan produksi nikel terbesar di dunia? Simak penjelasan di bawah ini.

Negara produksi nikel terbesar di dunia

Berikut daftar negara dengan cadangan dan produksi nikel terbesar di dunia:

1. Indonesia

Indonesia adalah negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia dengan jumlah cadangan nikel diperkirakan sejumlah 22 juta ton atau sekitar 22 persen dari seluruh cadangan nikel dunia. 

Selain itu, Indonesia juga menjadi negara dengan produksi nikel terbesar di dunia yaitu mencapai 1.6 juta metric ton per tahun. 

Jumlah ini mengungguli Filipina dengan produksi 330.000 metrik ton per tahun. Inilah yang membuat Indonesia menjadi salah satu pemain utama dalam pasar nikel.

Tahun 2020, Indonesia sempat melarang ekspor bijih nikel pada 2020 lalu untuk melakukan hilirisasi produksi nikel. 

Hal tersebut membuat Uni Eropa sempat menggugat Indonesia ke Organisasi Perdagangan Dunia, WTO.

Pelarangan tersebut sempat membuat produksi nikel dunia menurun pada tahun 2020. Aktivitas penambangan nikel di Indonesia dapat ditemukan di Sulawesi dan Maluku Utara.

2. Australia

Australia menempati posisi kedua dengan cadangan nikel mencapai 21 juta ton atau sedikit terpaut dari Indonesia. Sebagian besar cadangan nikel Australia terletak di wilayah Australia Barat. 

Meskipun memiliki cadangan nikel yang melimpah, tetapi produksi nikel Australia per tahun hanya berada di angka 170.000 metrik ton atau menempati peringkat kelima dunia.

3. Brazil

Negara di Amerika Selatan ini memiliki cadangan nikel sebesar 16 juta ton. Namun, produksi nikel Brazil justru melambat dan hanya berkisar 73.000 metrik ton per tahun.

Meski begitu, Brazil memiliki salah satu perusahaan tambang nikel terbesar di dunia yaitu Vale. 

Dengan cadangan yang besar bukan tak mungkin Brazil akan menjadi pemain utama nikel dunia

4. Rusia

Rusia memiliki cadangan nikel dan produksi nikel terbesar di Eropa. Dengan produksi mencapai 280.000 ton per tahun, menempatkan Rusia menjadi negara dengan produksi nikel tertinggi ketiga di dunia. 

Cadangan nikel milik Rusia sendiri berjumlah 9.6 juta ton atau setara dengan 6 persen cadangan nikel di dunia. 

Rusia juga memiliki salah satu perusahaan tambang nikel terbesar di dunia yaitu Norilsk Nickel.

5. Kaledonia Baru

Negara yang termasuk dalam Overseas Territory Perancis ini mampu menghasilkan 190.000 metrik ton nikel. 

Dengan cadangan nikel mencapai 7.1 juta ton, negara kecil di Kepulauan Pasifik ini menempati peringkat kelima sebagai negara dengan cadangan nikel terbesar dan peringkat keempat negara dengan produksi nikel terbesar di dunia.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER