20 Februari 2023 21:02 WIB
Penulis: Moh. Afaf El Kurniawan
Editor: Rizal Amril
Keputusan Lucky Hakim mundur dari Wakil bupati Indramayu membuat isu ketidakharmonisan dengan sang Bupati Indramayu, Nina Agustina, semakin mencuat.
Keputusan Lucky Hakim untuk mundur tersebut dikarenakan ia merasa tidak dapat lagi memenuhi janji-janji yang ia sampaikan ketika kampanye.
Keputusan Lucky Hakim tersebut kemudian turut membuat nama Nina Agustina juga menjadi sorotan publik. Lantas siapakan sebenarnya Bupati Indramayu tersebut?
Nina Agustina memiliki nama lengkap Hj. Nina Agustina SH., MH., CRA., lahir di Purwodadi, Jawa Tengah, pada 17 Agustus 1973.
Ia merupakan putri dari mantan Kapolri Jenderal Polisi (Purn) Da’i Bachtiar.
Saat ini Nina Agustina menjabat sebagai Bupati Indramayu periode 2021-2026.
Ia merupakan seorang politikus dari Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) dan maju Pilkada 2020 didampingi Lucky Hakim sebagai wakilnya.
Dalam Pilkada 2020, pasangan Nina-Lucky berhasil menang dengan perolehan suara sebesar 37,45 persen suara.
Kala itu, pasangan Nina-Lucky mengalahkan pasangan calon Daniel Mutaqien-Taufik Hidayat.
Nina Agustina menamatkan pendidikan menengahnya di SMA Negeri 1 Klaten, Jawa Tengah.
Perempuan kelahiran 1973 tersebut kemudian mengenyam pendidikan S1 di Fakultas Hukum Universitas Negeri Veteran Jakarta.
Setelah lulus dari UPN Jakarta, ia kemudian mengambil gelar magister di universitas yang sama dan melanjutkan jenjang doktoral di Universitas Padjadjaran.
Nina Agustina sendiri tercatat memiliki tiga gelar, yaitu Sarjana Hukum, Magister Hukum, dan Certified Risk Associate atau Sertifikasi Kompetensi Manajemen Risiko Madya.
Dalam laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, setelah menjabat selama satu tahun sebagai Bupati Indramayu, harta kekayaan Nina Agustina mengalami peningkatan sekitar Rp1,4 miliar.
Total harta yang dimiliki oleh Nina Agustina saat ini sebesar Rp32,7 miliar. Jumlah tersebut berdasarkan laporannya per tanggal 31 Maret untuk periode tahun 2021.
Harta yang dimiliki oleh Nina Agustina mencakup 25 tanah dan bangunan yang tersebar di Kota Bogor dan Surabaya senilai Rp31,3 miliar, harta bergerak Rp 5,6 miliar, surat berharga Rp1,2 miliar, dan kas sekitar Rp48,9 juta.
Selain itu, Nina juga tercatat memiliki utang yang dimiliki sebesar Rp5,5 miliar.
KOMENTAR
Latest Comment