Puing OceanGate Ditemukan, Lima Peserta Ekspedisi Titanic Dinyatakan Tewas

23 Jun 2023 17:06 WIB

thumbnail-article

Kapal selam Titan bikinan perusahaan OceanGate yang ditemukan meledak di bawah laut, lima penumpang dinyatakan tewas dalam tragedi tersebut. Handout via REUTERS/OceanGate Expeditions

Penulis: Rusti Dian

Editor: Rizal Amril

Puing kapal selam Titan yang dioperasikan OceanGate akhirnya ditemukan. Kerucut ekor dan puing-puing kapal selam tersebut ditemukan berjarak 1.600 kaki dari haluan Titanic dengan kedalaman sekitar 13.000 kaki di Samudra Atlantik Utara.

Informasi tersebut disampaikan oleh Laksamana Muda Penjaga Pantai Amerika Serikat John Mauger, Komandan Distrik Penjaga Pantai Pertama pada Jumat (23/6/2023).

Pesawat untuk memindai zona pencarian dan ROV kapal Perancis, peralatan Magellan, serta tim yang memetakan reruntuhan Titanic tahun lalu dikerahkan untuk membantu mencari puing-puing OceanGate.

Melalui mikrofon bawah laut rahasia milik Angkatan Laut AS, mereka mendeteksi ledakan kapal selam Titan beberapa hari lalu, tepatnya Selasa dan Rabu. 

Meski begitu, belum jelas asal dari suara tersebut. Suara ini datang setiap 30 menit, kemudian terdengar lagi empat jam kemudian pada hari Selasa.

Kronologi kejadian

Kejadian bermula dari ekspedisi kapal Titanic yang diadakan oleh OceanGate. Seperti yang tertulis dalam situs resmi OceanGate, tidak sembarang orang bisa ikut menjelajah Samudra Atlantik. Ada beberapa ketentuan yang harus diikuti oleh peserta.

Penyelaman menuju bangkai Titanic sekitar 10 jam lamanya. Untuk mencapai dasar lautan perlu waktu kurang lebih 2,5 jam. 

Baru setelah itu tim penyelam diberi kesempatan eksplorasi bagian kapal selama 4 jam tergantung kondisi alam dan teknis. Baru setelah itu mereka akan kembali ke permukaan laut.

Nahasnya, kapal selam Titan ini justru mengalami ledakan dahsyat ketika mulai turun untuk menjelajahi reruntuhan Titanic. 

Kapal tersebut sempat kehilangan kontak dengan kapal induknya sekitar 1 jam 45 menit. Komunikasi terakhir kapal Titan dan kapal induk terjadi pukul 11.47 pada hari Minggu (18/6/2023). Selama waktu tersebut, kapal tak kunjung muncul ke permukaan.

Kini, peserta yang terdiri atas miliarder dan penjelajah Inggris Hamish Harding, pengusaha Pakistan Shahzada Dawood dan putranya Suleman, serta ahli kelautan Perancis dan ahli Titanic terkenal Paul-Henri Nargeolet, beserta pendiri dan CEO perusahaan OceanGate Stockton Rush dinyatakan meninggal.

“Hati kami bersama kelima jiwa ini dan setiap anggota keluarga mereka selama masa tragis ini. Kami berduka atas hilangnya nyawa dan kegembiraan yang mereka bawa ke semua orang yang mereka kenal,” ujar pihak OceanGate, dilansir dari CNN.

Perlu diketahui, OceanGate menyediakan tur bangkai kapal Titanic sejak tahun 2021. 

Tur tersebut dibanderol harga USD250.000 per orang. Hal tersebut lantaran tur ini termasuk perjalanan berisiko tinggi, meskipun perusahaan menggambarkan perjalanan ini sebagai “pengalaman perjalanan mendebarkan dan unik”.

Pemimpin industri kerajinan kapal selam sempat memperingatkan adanya kemungkinan masalah bencana dari desain kapal Titan. 

Bahkan, mereka juga khawatir apabila ekspedisi OceanGate ini tidak mengikuti prosedur sertifikasi standar.

Apa Komentarmu?

Tulis komentar

ARTIKEL TERKAIT

VIDEO TERKAIT

KOMENTAR

Latest Comment

Belum ada komentar

Jadilah yang pertama mengirimkan komentar untuk bertukar gagasan dengan pengguna lainnya

TERPOPULER