Sinopsis Alice in Borderland Season 3: Perjalanan Arisu Setelah Permainan Hidup dan Mati

2 Oktober 2023 16:10 WIB

Narasi TV

Poster serial "Alice in Borderlang". (Sumber: Netflix)

Penulis: Elok Nuri

Editor: Rizal Amril

Alice in Borderland season 3 akan segera tayang di Netflix, kabar ini tentunya disambut bahagia oleh penggemar serial Jepang yang diadaptasi dari manga karya Haro Aso tersebut.

Musim ketiga serial ini akan melanjutkan kisah sebelumnya, di mana Arisu telah memenangkan permainan hidup dan mati di dunia paralel.

Menarik untuk menantikan musim ketiga Alice in Borderland, karena jalan cerita serial ini seolah sudah habis pada musim kedua.

Kelanjutan perjalanan Arisu dan kawan-kawan, serta penjelasan lebih lanjut mengenai akhir musim kedua, menambah rasa penasaran para penggemar serial thriller dystopia ini.

Tentang Alice in Borderland

Alice in Borderland merupakan salah satu serial sci-fi bertema distopia terkemuka asal Jepang.

Sejak musim perdana yang mulai tayang pada Desember 202 lalu, Alice in Borderland meraih kesuksesan dengan masuk daftar Top 10 Netflix di 70 Negara.

Tak berhenti sampai di situ, musim kedua serial ini mendapatkan kesuksesan serupa dengan masuk daftar Top 10 di lebih dari 90 negara. 

Alice in Borderland Season 2 mencatatkan rekor 200 juta jam penayangan di seluruh dunia.

Dalam musim terbarunya, Netflix selaku rumah produksi Alice in Borderland telah mengonfirmasi akan mempertahankan Kento Yamazaki sebagai Arisu dan Tao Tsuchiya sebagai Usagi.

Sinopsis Alice In Borderland season 3

Alice In Borderland Season 3 akan melanjutkan kisah Arisu setelah dia dipindahkan ke alam semesta paralel.

Di dunia paralel itu, Arisu harus selalu memenangkan permainan agar bisa tetap hidup, permainan nantinya akan menjadi dalam empat kategori kartu yaitu Keriting, Sekop, Wajik, dan Hati.

Dalam dua musim sebelumnya, jalan cerita berfokus pada aksi Arisu bertanding dalam permainan hidup dan mati tersebut.

Hingga akhirnya, Arisu berhasil memenangkan permainan pamungkas bersama Usagi dan sebagai hadiah, keduanya meminta kesempatan untuk kembali ke dunia asal.

Meskipun permainan hidup dan mati telah diselesaikan Usagi dan Arisu, namun Netflix menyatakan akan tetap menghadirkan ketegangan di musim ketiga.

Hal tersebut ditunjukkan Netflix dengan tetap mempertahankan Shinsuke Kato sebagai sutradara, sehingga pendekatan senimatik dan cerita yang dihadirkan tetap serupa dengan musim-musim sebelumnya.

Pada musim kedua, Alice in Borderland ditutup dengan adegan penuh tanda tanya.

Arisu dan Usagi akhirnya kembali ke dunia asal dan mendapati diri mereka ternyata tengah dirawat di rumah sakit.

Dari penjelasan dokter, Arisu dan Usagi merupakan korban selamat jatuhnya meteor di Kota Tokyo dan baru sadar dari kondisi koma.

Arisu dan Usagi tentu tidak percaya dengan apa yang baru saja mereka alami. Mereka dengan jelas masih memiliki memori tentang permainan hidup dan mati di dunia paralel.

Ketika mengetahui bahwa korban meninggal jatuhnya meteor adalah para kontestan permainan di dunia paralel yang gagal menyelesaikan tugas, Arisu dan Usagi merasa terpukul.

Akan tetapi, musim kedua tersebut ditutup dengan adegan angin kencang yang menerbangkan kartu remi ke udara.

Namun sebuah kartu tidak ikut terbawa angin, yakni kartu joker. Selama di dunia paralel, kartu joker tidak termasuk dalam jenis permainan yang dijalani Arisu dan Usagi.

Adegan tersebut kemungkinan merupakan petunjuk bahwa permainan di Borderland belum sepenuhnya usai. Pengalaman Usagi dan Arisu merupakan permulaan dari sebuah permainan yang lebih kompleks.

Netflix hingga kini belum mengumumkan jadwal perilisan musim ketiga serial Alice in Borderland. Para penggemar perlu bersabar sedikit lebih lama sebelum menikmati kelanjutan kisah Usagi dan Arisu.

NARASI ACADEMY

TERPOPULER

KOMENTAR