UMK Solo 2023 mengalami kenaikan. UMK sendiri adalah singkatan dari Upah Minimum Kota/Kabupaten. Gubernur Jawa Tengah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 561/54 Tahun 2022 tentang UMK 35 Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah. Dalam SK tersebut tercatat bahwa seluruh kabupaten/kota mengalami kenaikan upah minimum, termasuk UMK Solo 2023.
Wilayah Solo Raya pada tahun 2023 meliputi Kota Solo, Kabupaten Sukoharjo, Karanganyar, Sragen, Wonogiri, dan Klaten. Dalam penetapan UMK Solo 2023, Kota Solo menjadi daerah dengan UMK tertinggi, yaitu sebesar Rp2.174.169per bulan, dengan kenaikan sebesar 8,51% dari UMK sebelumnya. Di sisi lain, Kabupaten Sragen juga mengalami kenaikan UMK dengan nominal Rp2.051.927 per bulan atau naik sebesar 8,33% dari UMK tahun 2022 sebelumnya.
Kemudian, UMK Boyolali juga kembali mengalami kenaikan di tahun 2023. Sebelumnya, UMK Boyolali tercatat sebesar Rp2.010.299. Sedangkan di tahun 2023 ini telah naik menjadi Rp2.155.712. Lalu, UMK Klaten juga Kembali naik dibandingkan tahun lalu. Tahun ini, UMK Klaten Rp2.152.322. Sedangkan di tahun 2022 hanya sebesar Rp2.015.623.
Selanjutnya, kenaikan UMK Solo 2023 memberikan dampak ke Kabupaten Sukoharjo yang juga mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya. UMK Kabupaten Sukoharjo tahun ini ditetapkan sebesar Rp2.138.247. Lebih tinggi Rp140.094 dari tahun 2022 sebelumnya, yakni sebesar Rp1.998.153,18. Kenaikan UMK di Karanganyar berada di kisaran Rp143.170. UMK Karanganyar naik menjadi Rp2.207.483 dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar Rp2.064.313.
Terakhir, kenaikan UMK Solo 2023 juga berimbas pada Kabupaten Wonogiri yang semulanya sebesar Rp1.839.043 di tahun 2022 lalu. Kini di tahun 2023, naik sekitar Rp129.404 menjadi Rp1.968.448. Kenaikan UMK di wilayah Solo Raya pada tahun 2023 berkisar antara 8,33% hingga 8,51%, yang menunjukkan adanya peningkatan kesejahteraan bagi pekerja di wilayah tersebut.
Dipengaruhi berbagai faktor
Kenaikan UMK Solo 2023 tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti inflasi, kenaikan biaya hidup, serta pertimbangan sosial dan ekonomi. Meskipun kenaikan UMK Solo 2023 dapat memberikan manfaat bagi pekerja, namun beberapa pihak mengkhawatirkan dampaknya terhadap biaya produksi dan daya saing perusahaan di wilayah Solo Raya.
Namun demikian, penetapan UMK Solo 2023 merupakan upaya pemerintah dalam menjaga keadilan dan kesejahteraan bagi pekerja di wilayah tersebut, sehingga dapat menciptakan kestabilan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dalam hal ini, diharapkan pihak-pihak terkait dapat bekerja sama untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan pekerja dan pengusaha dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah Solo Raya.
Demikian informasi mengenai UMK Solo 2023 terbaru yang dapat Anda ketahui dan pahami sebagai pertimbangan di manakah Anda mencari tempat kerja.